SOLO, Hadila — Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-9, Otoritas Jasa Keuangan Solo (OJK) memberikan bantuan untuk para pengungsi Gunung Merapi yang diwujudkan dalam Program Peduli Pengungsi Gunung Merapi dengan menggandeng SOLOPEDULI sebagai mitra penyalur dana bantuan.
Secara simbolis, bantuan diserahkan secara langsung Kepala OJK Solo, Eko Yunianto kepada Direktur Fundraising SOLOPEDULI, Tri Waluyo, Kamis (26/11/2020) di Kantor OJK Solo Jl. Slamet Riyadi No 328.
Pada kesempatan itu Eko Yunianto menyampaikan, sesuai UU nomor 21 Tahun 2011, OJK merupakan Lembaga yang diberikan kewenangan mengatur dan mengawasi seluruh industri jasa keuangan di Indonesia yang meliputi pasar modal, perbankan dan industri keuangan nonbank serta melindungi masyarakat dan konsumen.
“Tema ulang tahun ke-9 OJK ini One OJK Bakti Membangun Negeri. Berbagai program telah dilakukan, seperti Program Peduli Merapi ini dari Kerohaniaan Islam OJK Solo yang diserahkan melalui SOLOPEDULI. Juga bantuan untuk masyarakat yang terdampak covid 19,” kata Eko.

OJK juga memberi bantuannuntuk para siswa SD dan SMP di Solo

Dia menyebutkan, pihaknya juga memberi bantuan kepada adik-adik yang belajar secara daring berupa pembagian handphone sebanyak 40 buah untuk murid sekolah dasar dan sekolah menengah pertama di wilayah Solo yang membutuhkan serta pemberian tabungan  pelajar siswa SMP se Solo raya bekerjasama dengan forum komunikasi industri jasa keuangan serta bantuan-bantuan lainnya.
Eko Yunianto berharap bantuan yang telah diberikan itu dapat dipergunakan untuk membantu dhuafa, warga terdampak covid-19 dan juga warga terdekat gunung Merapi yang saat ini sedang mengungsi. “Semoga dapat memberikan manfaat dan keberkahan bagi kita semua,” imbuhnya.
Menurut dia, OJK Solo mendapat droping dana dari OJK pusat, dimana dana ini merupakan hasil pemotongan gaji seluruh pegawai OJK selama 6 bulan. Program Peduli Pengungsi Gunung Merapi ini merupakan program yang ditujukan bagi para pengungsi Gunung Merapi yang hingga saat ini masih mengungsi di wilayah-wilayah yang dirasa aman.
Seperti yang diketahui, status gunung Merapi Siaga level 3 semenjak awal bulan November, sehingga warga yang tinggal di wilayah terdekat gunung Merapi mengungsi di tempat-tempat pengungsian terutama para Lansia, Ibu-ibu hamil dan anak-anak.
Tim SOLOPEDULI bergerak semenjak hari pertama status gunung Merapi siaga 3 dengan membantu evakuasi para pengungsi menuju ke posko-posko pengungsian di Tempat Penampungan Pengungsi Sementara (TPPS) Tlogolele Boyolali dan posko bantuan di Klaten, memberikan bantuan makanan gizi, pemberian bantuan buku-buku pembelajaran dan majalah serta bantuan Psikososial.
“Selamat ulang tahun yang ke 9 untuk OJK. Hal yang luar biasa sebagai ungkapan syukur ditunjukkan dengan berbagi kepedulian. Di masa pandemi sinergi dan kolaborasi menjadi kunci agar kepedulian lebih tepat sasaran, lebih tepat sesuai kebutuhan, merata dan menjangkau hingga yang benar membutuhkan. Tak terkecuali untuk masyarakat pengungsi gunung Merapi. Terimakasih kepada OJK Solo. Sinergi dan Kolaborasi juga kami buka kepada masyarakat seluas-luasnya,”  jelas Direktur Fundraising SOLOPEDULI, Tri Waluyo. (***)