Apakah Niat Puasa Ramadan Harus Dilakukan Tiap Malam?

Apakah Niat Puasa Ramadan Harus Dilakukan Tiap Malam?

Hadila.co.id Niat puasa adalah salah satu syarat sah puasa, selain niat berada dalam kondisi suci dari haid dan nifas juga menjadi syarat sah puasa seseorang. Oleh sebab itu setiap muslim yang ingin berpuasa, maka ia wajib terlebih dahulu berniat.

Umumnya, seorang muslim berniat puasa pada malam hari, sebelum ia tidur. Niat puasa sangatlah penting karena tanpa niat, puasa seseorang bisa tidak diterima oleh Allah subhanahu wa ta’ala. Dari Umar bin Al-Khattab radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

Sesungguhnya setiap amalan tergantung pada niatnya. Setiap orang akan mendapatkan apa yang ia niatkan. Siapa yang hijrahnya karena Allah dan Rasul-Nya, maka hijrahnya untuk Allah dan Rasul-Nya. Siapa yang hijrahnya karena mencari dunia atau karena wanita yang dinikahinya, maka hijrahnya kepada yang ia tuju.” (HR. Bukhari dan Muslim) [HR. Bukhari, no. 1 dan Muslim, no. 1907]

Bagaimana Puasanya jika Bangun Subuh dalam Kondisi Junub di Bulan Puasa?

Selain itu niat puasa pada Bulan Ramadan juga harus dilakukan sebelum fajar, oleh karena itu kita harus berniat pada malam hari atau saat sahur.

dari Ibnu Umar radhiyallahu ‘anhuma dari Hafshoh, istri Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam-, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

Barangsiapa siapa yang tidak berniat sebelum fajar, maka puasanya tidak sah.” [HR. Abu Daud no. 2454, Tirmidzi no. 730, dan Nasa’i no. 2333].

Hukum Menunda Qadha Puasa hingga Bulan Syaban

Lalu apakah niat puasa di Bulan Ramadan harus dilakukan setiap malam? atau boleh dilakukan di awal bulan ramadan saja?

Mayoritas ulama mengatakan wajib TIAP MALAM:

Madzhab Mayoritas ulama adalah niat itu harus diperbarui setiap hari puasa di Ramadhan.

Karena masing-masing hari adalah ibadah yang tersendiri, satu sama lain tidak saling terkait, dan tidaklah batal yg satu membuat batal yg lain.

Hukum Berkumur dan Istinsyaq ketika Puasa, Batalkah Puasanya?

Ada pun Zufar, Malik, dan salah satu riwayat dari Imam Ahmad, bahwa niat cukup sekali utk satu bulan yaitu di awal malam Ramadhan, sebagaimana shalat. Demikian pula puasa dua bulan berturut-turut baik karena kafarat atau zhihar. (Al Mausu’ah Al Fiqhyah Al Kuwaitiyah, 28/26).

Syaikh Sayyid Sabiq mengatakan:

Harus berniat sebelum subuh, setiap malamnya di antara malam2 bulan Ramadhan. (Fiqhus Sunnah, 1/437)

Demikian. Wallahu a’lam. <Ustadz Farid Nu’man>

Join Channel: bit.ly/1Tu7OaC
Fanpage: https://facebook.com/ustadzfaridnuman
Kunjungi website resmi: alfahmu.id

Bachtiar
AUTHOR
PROFILE

Berita Lainnya

Latest Posts

Top Authors

Most Commented

Featured Videos