Dr Abdul Kholiq Hasan Perkuat Dewan Pengawas Syariah SOLOPEDULI

Dr Abdul Kholiq Hasan Perkuat Dewan Pengawas Syariah SOLOPEDULI
Suasan pertemuan Dewan Pengawas Syariah SOLOPEDULI di Kantor SOLOPEDULI Jl Tentara Pelajar, Bolon, Karanganyar. Izert: Dr. H. Moh Abdul Kholiq Hasan, Lc, MA, M.Ed

KARANGANYAR, HADILA – Dewan Pengawas Syariah (DPS) Lembaga Amil Zakat, Infaq, Sedekah, dan Wakaf SOLOPEDULI semakin kredibel, kokoh, dan kuat dengan bergabungnya akademisi dan pakar tafsir Alquran dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Surakarta, Dr. H. Moh Abdul Kholiq Hasan, Lc, MA, M.Ed.

“InsyaAllah saya siap bergabung dengan SOLOPEDULI. Yang terpenting, ada rancangan program dan lembar kerja yang jelas. Sehingga DPS tidak hanya sebagai stempel. Sebab salah satu tugas  DPS adalah membantu merumuskan permasalahan yang ada di lapangan,” papar Abdul Kholiq Hasan dalam pertemuan DPS dengan Dewan Pembina dan jajaran direksi SOLOPEDULI di Kantor Pusat SOLOPEDULI Jl Tentara Pelajar, Bolon, Colomadu, Karanganyar, Rabu (31/3/2021).

Dengan bergabungnya Dr Hasan el-Qudsy, nama panggilan Abdul Kholiq Hasan, maka di SOLOPEDULI kini terdapat empat orang pakar yang memberikan pertimbangan secara syariah dalam aktivitas dan seluruh program yang dijalankannya. DPS SOLOPEDULI sebelumnya adalah Ust. Tri Bimo Soewarno, Lc, M.Si (Ketua), Ust. Rial Fuadi, S.Ag, M. Ag, Ust. Muhammad Amin Rois, LC, dan kini ditambah Dr. H. Moh Abdul Kholiq Hasan, Lc, MA, M.Ed.

Dalam pertemuan DPS dengan Dewan Pembina dan jajaran Direksi SOLOPEDULI tersebut, Sidik Anshori sebagai Direktur Utama menyebutkan bahwa kehadiran Dr Hasan El-Qudsy akan semakin bermakna karena problem di lapangan yang sering ditemui bisa diberi solusi oleh para ahlinya.

Dr Hasan El-Qudsy adalah sosok yang direkomendasikan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Jateng untuk bergabung dengan SOLOPEDULI atas kapasitas yang dimilikinya sebagai seorang pakar dan akademisi di bidang keislaman. Lahir di Kudus, 9 Nopember 1974, Dr Hasan adalah alumni Universitas Al-Azhar, Kairo (S1), Institut Khartoum Liga Arab, Sudan (S2), dan  Universitas Sains Islam, Sudan (S3).

Dalam bidang keorganisasian, pengalaman Hasan El-Qudsy juga tidak diragukan lagi. Dia menjabat sebagai Ketua Komisi Fatwa MUI Surakarta (2012-2017), Ketua Bidang Dakwah dan Kemasyarakata  MES Surakarta (2008-2010), Wakil Ketua ICMI Wil Surakarta (2008-2013) dan aktif berbagai organisasi kemastarakatan lainnya.

Menurut Abul Khaliq Hasan,  rancangan program dan lembar kerja DPS dalam sebuah lembaga keislaman mutlak diperlukan agar dalam melaksanakan pekerjaannya anggota DPS bisa memberikan saran, masukan, pendapat dan keputusan secara tepat, tersistem, dan terdokumentasi secara baik. “Sehingga jika suatu saat muncul permasalahan, bisa langsung diverifikasi dari dokumen yang telah disusun dengan baik,” tambahnya.

Opini syariah, kata Hasan El-Qudsy, akan muncul berdasarkan kajian yang komprehensif, tersistem, dan terstrutuktur. “Jadi DPS benar-benar akan berfungsi secara maksimal, dan professional. Bukan sekadar lembaga konsultan saat diperlukan,” kata dia.

Anngota Dewan Pembina SOLOPEDULI Mulyanto Utomo, pada kesempatan itu juga menyambut baik atas bergabungnya Ustadz Abdul Khaliq Hasan. “Dengan kehadiran ustadz Hasan, insyaAllah akan semakin memperkuat Dewan Pengawas Syariah SOLOPEDULI. Tentu saja dengan harapan, kian memperkuat pengawasan syariah di SOLOPEDULI. Dengan demikian, ini akanmembuat makin meningkatnya kepercayaan masyarakat dan para donatur kepada SOLOPEDULI.” (***)

mulyanto
EDITOR
PROFILE

Berita Lainnya

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked with *

Latest Posts

Top Authors

Most Commented

Featured Videos