SEMARANG, HADILA – Yayasan SOLOPEDULI membagikan sebanyak 10.000 paket sembako untuk warga Jawa Tengah yang terdampak Covid-19. Bergabung bersama Forum Zakat (FoZ) Jateng, secara simbolis 2.000 paket sembako program Ketahanan Covid-19 itu, Rabu (13/5/2020), diserahkan Ketua Yayasan sekaligus Direktur Utama SOLOPEDULI Sidik Anshori kepada Ketua BAZNAS Provinsi Jawa Tengah, KH Ahmad Daroji, di depan Masjid Baiturrahman, Simpang Lima, Semarang.
Dalam acara yang dihadiri Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo itu, Ketua BAZNAS Provinsi Jawa Tengah, KH Ahmad Daroji kemudian secara simbolis menyerahkan paket sembako itu kepada Walikota Semarang Hendar Prihadi, karena 2.000 paket semabako dari FoZ dan Lembaga Amil Zakat Jateng yang diserahkan tersebut memang diperuntukkan khusus warga Semarang yang terdampak wabah Corona.
Walikota Semarang Hendrar Prihadi pada kesempatan itu menyampaikan bahwa pihaknya sejak terjadi Pandemi Covid-19 memang telah membuat program bernama Jogotongggo. “Program ini Alhamdulillah telah memberikan mampu pengurangan dampak sosial ekonomi akibat wabah covid-19. Pemerintah Kota Semarang sejauh ini juga telah menyalurkan ribuan bantuan kepada masyarakat,” tambahnya.
Pada kesempatan tersebut, Gubnernur Ganjar Pranowo menyampaikan ucapab terima kasih kepada semua elemen yang telah bersama-sama membantu masyarakat terdampak Corona. Dia berharap semua pihak untuk terus ikut serta menyukseskan dan mendukung program JOGOTONGGO dengan tetap disiplin terhadap protokoler kesehatan.
”Kota Semarang merupakan pusat Jawa Tengah. Jika di Semarang berhasil, semua daerah bisa meniru dan mengajak masyarakat untuk saling peduli, jadi jangan hanya mengharapkan pemerintah, tetapi harus saling membantu, dan jangan sampai ada yang kekurangan makanan,” terangnya.
Ketua BAZNAS Provinsi Jawa Tengah, KH Ahmad Daroji (kiri), secara simbolis menerima bingkisan paket sembako dari Ketua Yayasan Solopeduli Sidik Ansori.
Sementara itu Ketua Yayasan SOLOPEDULI Sidik Ansori mengatakan, melalui program 10.000 paket sembako program ketahanan covid-19 ini, pihaknya telah menjalin kerja sama dengan Gubernur Jawa Tengah untuk ikut serta membantu mengatasi dampak sosial ekonomi akibat pandemic covid-19.
“Untuk hari ini, SOLOPEDULI ikut berkontribusi 100 paket dalam pendistribusian 2.000 paket ke kota Semarang. Sebelumnya kami juga sudah membagi paket sembako ke sejumlah kabupaten lainnya di wilayah Jawa Tengah,” papar Sidik.
Dia berharap dengan ikut membagikan paket ketahanan pangan dalam program SOLOPEDULI yaitu paket Keluarga Bahagia tersebut akan mampu memberikan kebahagian bagi keluarga yang terdampak wabah Corona. Adapun paket sembako yang dibagikan SOLOPEDULI itu menurut Sidik berupa beras, minyak gorang, gula, mie instan dan sejumlah kebutuhan makanan lainnya senilai Rp150.000.
“Semua dana pengadaan sembako itu berasal dari donasi masyarakat yang kami kelola. Kita berharap masyarakat di Semarang tetap semangat, bisa segera terbebas wabah Corona ini. Dengan bantuan ini, juga sebagai bentuk taliasih untuk masyarakat yang terdampak di Kota Semarang berupa sembako dan semoga masyarakat semarang tetap guyup rukun, Jogotonggo yang menjadi slogan Jawa Tengah sehingga wabah corona ini segera usai dan hilang dari kita semua,” jelas Sidik Anshori.
Sidik menjelaskan SOLOPEDULI merupakan lembaga amil zakat, infak dan sedekah skala provinsi. SOLOPEDULI juga merupakan lembaga sosial kemanusiaan yang berkantor pusat di Jl.Adi Sucipto No.190 Surakarta, sehingga setiap kali terjadi musibah, bencana, maupun kesulitan yang dialami masyarakat dhuafa pihaknya secara cepat dan tanggap akan ikut turun tangan. (***)
