11 Kata Mutiara untuk Para Kartini dan Muslimah di Indonesia, Jadi Wanita Tangguh dan Ahli Surga

11 Kata Mutiara untuk Para Kartini dan Muslimah di Indonesia, Jadi Wanita Tangguh dan Ahli Surga

Hadila.co.id 21 April selalu diperingati sebagai Hari Kartini di Indonesia, tanggal 21 April merujuk pada tanggal lahir dari wanita yang bernama asli Raden Ajeng Kartini Djojo Adhiningrat atau kerap dikenal dengan RA Kartini.

Ya, RA Kartini lahir pada tanggal 21 April 1879 di Kota Jepara, Jawa Tengah dan ia meninggal saat berusia 25 tahun, di Rembang pada tanggal 17 September 1904.

RA Kartini saat ini sudah menjadi Pahlawan Nasional Indonesia yang juga dikenal sebagai Pahlawan Emansipasi wanita, ia berjuang untuk kedudukan wanita agar jauh lebih baik pada pada saat ia hidup.

Oleh karena itu ia juga dikenal dengan slogan “Habis Gelap Terbitlah Terang”, sebuah slogan yang ia ciptakan untuk memotivasi para wanita.

Menjadi Kartini Tanggu Bergelar ‘Ibu’

Bukan hanya RA Kartini sosok wanita yang patut menjadi inspirasi wanita pada zaman ini. Para muslimah juga wajib meniru wanita-wanita hebat yang hidup pada zaman nabi seperti para istri-istri nabi, Khadijah RA, Aisyah RA, Saudah RA, dll. Selain itu juga ada nama Fatimah RA, Shafiyyah binti Abdul Muthalib RA dan masih banyak lagi.

Semua wanita di atas patut dijadikan teladan oleh para muslimah agar menjadi muslimah yang tangguh. Tidak hanya menjadi muslimah yang tangguh namun juga menjadi ahli surga seperti wanita tangguh di zaman rasul di atas.

Nah untuk menyambut Hari Kartini pada tanggal 21 April, berikut Hadila rangkum dari berbagai sumber, beberapa kata-kata mutiara yang dapat memotivasi para muslimah di Indonesia untuk menjadi muslimah yang tangguh bagi keluarga, negara dan juga agama.

1. Dunia adalah perhiasan, dan sebaik-baik perhiasan dunia adalah istri yang sholehah – Nabi Muhammad SAW dari HR Muslim

2. “Wanita muslimah menggunakan mulutnya untuk mengatakan kebenaran, suaranya untuk kebaikan, telinganya untuk welas asih, dan hatinya untuk mencintai mereka yang tidak menyukainya.”

3. “Islam menaikkan derajat wanita dari dasar bumi hingga pada akhirnya surga diletakkan di bawah kakinya.”

4. “Jangan pernah menyerah jika kamu masih ingin mencoba. Jangan biarkan penyesalan datang karena kamu selangkah lagi untuk menang.”

5. “Tiada awan di langit yang tetap selamanya. Tiada mungkin akan terus-menerus terang cuaca. Sehabis malam gelap gulita lahir pagi membawa keindahan. Kehidupan manusia serupa alam.”

Meminta pada Allah Yang Maha Kaya

6. “Jika Segala ujian hidup melelahkanmu, semoga bayangan surga menguatkanmu”

7. “Pria mengimpikan wanita sempurna. Wanita menginginkan pria sempurna. Mereka tidak tahu bahwa Allah menciptakan mereka untuk menyempurnakan satu sama lain” – Ahmad Al Shugairi

8. “Para ekstremis takut dengan buku dan pena. Kekuatan pendidikan membuat mereka takut. Mereka takut pada perempuan.”

9. “Tidak ada wanita di belakang pria hebat. Wanita itu ada di sampingnya, bersamanya, bukan di belakangnya” – Tariq Ramdan

10. “Nilaiku sebagai wanita tidak diukur dari lingkar pinggang dan jumlah pria yang menyukaiku. Nilaiku sebagai manusia diukur dengan derajat yang lebih tinggi: kebajikan dan kesalehan.”

11. “Tujuan hidupku, tak peduli apapun yang dikatakan majalah wanita, adalah sesuatu yang lebih mulia dari sekedar tampil cantik di depan pria” – Yasmin Mogahed

(Muh Syaifudin Bachtiar)

Bachtiar
AUTHOR
PROFILE

Berita Lainnya

Latest Posts

Top Authors

Most Commented

Featured Videos